Ad Code

Ticker

6/recent/ticker-posts

Kamera Nikon, Sinar Matahari dari Jepang [Sejarah Perkembangan Nikon Camera]

BOS RINGO - Kamera Nikon, Sinar Matahari dari Jepang [Sejarah Perkembangan Nikon Camera]. Nikon merupakan salah satu produsen kamera asal Jepang yang keandalannya sudah diakui dunia nyaris selama satu abad. Berawal dari membuat peralatan militer, sejarah Nikon dimulai sejak penggabungan tiga perusahaan optik di bawah bendera Nihon (Nippon) Tokyo Kogaku Kogyo di tahun 1917. Ketiga perusahaan ini awalnya bergabung untuk membuat peralatan kamera, teropong, mikroskop, dan peralatan inspeksi.

Kamera Nikon, Sinar Matahari dari Jepang [Sejarah Perkembangan Nikon Camera]

Kepopuleran kamera Nikon di awali saat wartawan perang asal Amerika, David Douglas Duncan, menggunakannya untuk bekerja sebagai fotografer perang profesional saat Perang Korea di tahun 1948. Duncan yang pada masa itu tinggal di Jepang, menyaksikan rekan sesama fotografernya yang asal Jepang, Juni Miki, memakai lensa buatan Nikon. Setelah mencobanya, Duncan merasa nyaman sehingga seluruh jepretannya pada Perang Korea (Juli 1950 - Januari 1951) menggunakan optik Nikon yang dipasang di kamera pengintainya dengan merek Leica. Hasilnya, negatif kontras tinggi dengan resolusi yang sangat tajam di lapangan tengah.

Nikon dikenal sebagai pembuat lensa berkualitas sedari dulu. Bahkan pesaingnya saat ini, Canon, di masa-masa berdirinya menggunakan lensa Nikon bernama Nikkor untuk dipasang di kamera massal pertama Hansa Canon. Selama Perang Dunia II. Nikon berkembang pesat sehingga mampu mendirikan 19 pabrik dengan jumlah karyawan sebanyak 23.000 orang. Setelah perang, Nippon Kogaku kembali memproduksi berbagai produk optik untuk sipil di pabrik tunggal.

Tahun 1932, Lensa Nikkor pertama kali dikenalkan dan menjadi lensa kamera pertama yang diproduksi beragam variasi mulai dari jarak 50 mm hingga 700 mm. Tahun 1937, Nikon di ajak kerja sama untuk melengkapi Hansa Canon dan memproduksi semua lensa bagi Canon hingga pertengahan tahun 1974. Nikon juga mulai melengkapi desain untuk lensa 50 mm dengan f4-5, 3-5, dan 2.0.

Nikon I  - Kamera Nikon Pertama Kali
Nikon I (Foto: Google Image)
Tahun 1948, Nikon mulai meluncurkan kamera pertamanya, Nikon I, yang sudah dikembangkan sejak tiga tahun sebelumnya. Unutk penamaan mereknya, banyak nama diusulkan mulai dari Bentax, Pannet, Nicca, Nikka, Nikoret, Niko dan Nikkorette. Akhirnya nama Nikkorette diputuskan sebagai merek dagang sebelum akhirnya kembali ke merek Nikon persis sebelum desain final jadi.

Bosan dengan desain kamera yang begitu-begitu saja, teknisi Nikon mencoba terobosan baru di tahun 1957. Terinspirasi dari Leica yang memimpin dengan kamera rangefinder 35 mm, Nikon kemudian meluncurkan Nikon SP di bulan September serta diikuti S3 dan S4 di tahun-tahun selanjutnya. Nikon kemudian tergoda membuat kamera SLR pertama mereka di tahun 1959 yaitu Nikon F dan dengan cepat menjadi standar tak tertulis jurnalis dan fotografer profesional. Pada saat inilah Nikon melampui Leica sebagai pemimpin baru di dunia kamera untuk 30 tahun berikutnya.

Keunggulan sistem lensa Nikon adalah kecocokannya dengan kamera dari tahun 1959 karena Nikon tetap mempertahankan F-mount, yaitu koneksi dari lensa ke kamera. Meskipun demikian, lensa-lensa lama tersebut tidak ideal lagi dipakai pada era DSLR, karena lensa lama banyak yang tidak memiliki autofocus, tidak bisa mengukur cahaya, dan tidak diproduksi lagi. Teknologi lensa Nikon terus berkembang diwariskan ke lensa generasi berikutnya. Misalnya, semua lensa AF-S akan memiliki teknologi yang dimiliki lensa generasi sebelumnya (AF-D).

Nikonos-V
Nikonos-V
Tahun 1983, Nikon memperkenalkan kamera compact dengan autofocus L35AF pertama yang dipasarkan. Nikon juga berinofasi dengan memproduksi kamera SLR Nikonos RS yang merupakan kamera underwater pertama di dunia. Lima tahun berikutnya, Nikon mencoba menembus pasar kamera digital dengan meluncurkan Nikon Coolpix 100.

Penamaan Nikon sendiri sempat mendatangkan masalah karena dianggap familiar dengan Zeiss Ikon, produser kamera asal Jerman. Oleh karena itu, diambillah nama Nikkor. Nikkor sendiri merupakan singkatan nama perusahaan dan juga bisa diartikan Nikko yang dalam bahasa Jepang berarti SINAR MATAHARI selain merupakan nama salah satu kota disana.

Perusahaan ini berada di bawah bendera Nihon Kogaku Kogya selama lebih dari 60 tahun setelah didirikan. Rebranding juga kerap dilakukan Nikon sehingga sering berganti nama, mulai dari Nikkor, Nikonos, dll. Baru pada tahun 1988, perusahaan ini kembali menggunakan nama Nikon sesuai dengan merek kameranya. Pada perjalanannya, Nikon tumbuh sebagai produsen kamera yang andal dan kini jumlah karyawannya mencapai belasan ribu orang. Kini, Nikon Corp. berada di bawah bendera Mitsubishi Corp.

Disadur dari Koran Pikiran Rakyat Edisi Cetak, Kamis 19 Juni 2014.

Post a Comment

0 Comments